Khutbah Jumat Singkat
Ramadhan Syahrul Quran
Pemateri: Sodiq Fajar
*) Link download PDF materi khutbah Jumat ada di akhir tulisan
- Link download PDF materi khutbah Jumat ada di akhir tulisan.
- Jika ingin copy paste materi khutbah Jumat ini untuk keperluan repost di media lain, silakan baca dan patuhi ketentuannya di sini: copyright
اَلْحَمْدُ لِلهِ حَمْدًا كَثِيْراً طَيِّباً مُبَارَكاً فِيْهِ كَمَا يُحِبُّ رَبُّنَا وَيَرْضَى، وَكَمَا يَنْبَغِي لِكَرَمِ وَجْهِهِ وَعِزِّ جَلَالِهِ، أَشْهَدُ أنْ لاَ إِلٰه إلاَّ اللّٰهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ.
اَللَّهُمَّ وَصَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ النَّبِيِّ الْأُمِّيِّ وَعَلَى آلِهِ وَسَلِّمْ، صَلَاةً تَكُوْنُ لَكَ رِضاً وَلِحَقِّهِ أَدَاءً، وَأَعْطِهِ الْوَسِيْلَةَ وَالْفَضِيْلَةَ، وَاجْزِهِ عَنَّا أفْضَلَ مَا جَازَيْتَ نَبِيًّا عَنْ أُمَّتِهِ، وَأَحْيْنَا اللَّهُمَّ عَلَى سُنَّتِهِ، وَتَوَفَّنَا عَلَى مِلَّتِهِ، غَيْرَ مُبدِّلِيْنَ وَلَا مُفَرِّطِيْنَ وَلَا مَفْتُوْنِيْنَ، بِفَضْلِكَ وَكَرَمِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ.
أَمَّا بَعْدُ: فَيَا أَيُّهَا النَاسُ، اتَّقُوا اللهَ وَاشْكُرُوْهُ عَلَى نِعَمِهِ الَّتِي لَا تُحْصَى، حَيْثُ قَالَ تَبَارَكَ وَتَعَالَى:
يَا أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا رَبَّكُمُ الَّذِي خَلَقَكُمْ مِنْ نَفْسٍ وَاحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالًا كَثِيرًا وَنِسَاءً وَاتَّقُوا اللَّهَ الَّذِي تَسَاءَلُونَ بِهِ وَالْأَرْحَامَ إِنَّ اللَّهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيبًا
وَقَالَ: يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَقُولُوا قَوْلًا سَدِيدًا يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ وَمَنْ يُطِعِ اللَّهَ وَرَسُولَهُ فَقَدْ فَازَ فَوْزًا عَظِيمًا
فَأِنّ أَصْدَقَ الْحَدِيْثِ كِتَابُ اللهِ، وَخَيْرَ الْهَدْىِ هَدْىُ مُحَمّدٍ صَلّى الله عَلَيْهِ وَسَلّمَ، وَشَرّ اْلأُمُوْرِ مُحْدَثَاتُهَا، وَكُلّ مُحْدَثَةٍ بِدْعَةٌ وَكُلّ بِدْعَةٍ ضَلاَلَةً، وَكُلّ ضَلاَلَةِ فِي النّارِ.
Jamaah khutbah Jumat yang semoga senantiasa dirahmati oleh Allah,
Kami wasiatkan kepada diri kami juga kepada jamaah sekalian untuk senantiasa merawat dan menumbuhkembangkan kualitas iman dan takwa kita kepada Allah subhanahu wata’ala. Kemudian, mengejawantahkan iman dan takwa itu ke dalam kehidupan kita sehari-hari.
Betapa indahnya jika setiap sisi kehidupan ini selalu kita arahkan parameternya pada iman dan takwa. Memang berat. Sebab, tak ada jalan menuju ridha Allah subhanahu wata’ala yang terhampar tanpa rintangan.
Jamaah shalat Jumat rahimakumullah,
Ramadhan disebut juga dengan syahrul quran. Ramadhan syahrul quran. Apa maknanya?
Para ulama menjelaskan, Ramadhan disebut dengan syahrul quran karena pada bulan Ramadhan itulah Allah subhanahu wata’ala menurunkan al-Quran.
Allah subhanahu wata’ala berfirman dalam surat al-Baqarah ayat 185,
شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِيْٓ اُنْزِلَ فِيْهِ الْقُرْاٰنُ هُدًى لِّلنَّاسِ وَبَيِّنٰتٍ مِّنَ الْهُدٰى وَالْفُرْقَانِۚ
“Bulan Ramadan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Al-Qur’an, sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang benar dan yang batil).”
Poin penting dalam ayat di atas adalah:
Pertama: khabar atau informasi bahwa salah satu kemuliaan bulan Ramadhan karena di dalamnya Allah subhanahu wata’ala menurunkan al-Quran.
Kedua: Fungsi utama al-Quran adalah sebagai petunjuk bagi manusia.
Ketiga: Selain sebagai petunjuk, al-Quran juga memuat berbagai penjelasan dari petunjuk-petunjuk yang ada di dalamnya.
Keempat: Al-Quran juga berfungsi sebagai pedoman dalam mengenali dan membedakan antara perkara al-Haq dengan perkara al-Bathil.
Maka, istilah Ramadhan Syahrul Quran adalah wujud salah satu kemuliaan bulan Ramadhan.
Teladan Implementasi Ramadhan Syahrul Quran
Para sahabat Nabi adalah generasi terbaik dari umat Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam. Generasi mereka adalah level pertama dan tertinggi dalam sanad ilmu yang diajarkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam. Maka, praktik kehidupan mereka adalah cerminan terbaik atas ilmu yang diajarkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam.
Dalam kitab-kitab sejarah Islam tercatat, para sahabat mempersiapkan diri, bahkan, jauh 6 bulan sebelum masuk bulan Ramadhan. Sehingga, Ketika tiba bulan Ramadhan, mereka dalam kondisi siap untuk mengalokasikan seluruh waktunya untuk ibadah.
Para sahabat Nabi mengalokasikan Sebagian besar waktu selama bulan Ramadhan untuk banyak mengkhatamkan bacaan al-Quran.
Imam an-Nawawi menyebutkan dalam kitab At-Tibyan fi Adab Hamalatil Quran halaman 61, mayoritas sahabat Nabi mengkhatamkan al-Quran setiap satu pekan selama bulan Ramadhan.
Sahabat Utsman bin Affan radhiyallahu ‘anhu mengkhatamkan al-quran sekali dalam sehari selama bulan Ramadhan.
Ibnu Ma’sud radhiyallahu ‘anhu, beliau mengkhatamkan al-Quran setiap tiga hari sekali selama bulan Ramadhan.
Imam asy-Syafii rahimahullah mengkhatamkan al-Quran 60 kali selama bulan Ramadhan, itu pun selain bacaan ketika shalat. Masyaallah.
Tanggung Jawab Orang Tua Menjaga Keluarga
Informasi yang cukup membuat hati bersedih adalah, ternyata dari sekian banyak jumlah umat Islam di Indonesia ada 70% lebih yang masuk dalam kategori belum bisa membaca al-Quran atau belum lancar membaca al-Quran.
Tentu ini harus menjadi perhatian kita bersama, terutama para orang tua. Sebab, orang tua memiliki kewajiban untuk membina keluarga di jalan iman dan menjaganya dari api neraka.
Allah subhanahu wata’ala berfirman dalam surat at-Tahrim ayat 6,
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا قُوْٓا اَنْفُسَكُمْ وَاَهْلِيْكُمْ نَارًا
“Wahai orang-orang yang beriman! Peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka.”
Salah seorang ahli tafsir senior, imam ath-Thabari rahimahullah menjelaskan dalam kitab tafsirnya jilid 23 halaman 103, makna ayat di atas adalah didiklah mereka, ajarilah mereka.
Maka, dalam konteks ini, orang tua memiliki kewajiban membawa keluarga untuk melaksanakan perintah Allah subhanahu wata’ala dan menjauhi larangan-Nya.
Orang tua memiliki kewajiban membawa keluarga agar selalu berada di atas jalan kebenaran.
Orang tua memiliki kewajiban mendidik anak-anaknya untuk supaya kenal dengan al-Quran, supaya bisa membaca al-Quran, supaya bisa memahami isi al-Quran untuk kemudian mengamalkan isinya.
Jamaah shalat Jumat rahimakumullah,
Al-Quran adalah petunjuk. Al-Quran adalah pedoman hidup yang akan membawa kita menuju jalan kebenaran dalam berkeyakinan, beribadah, beramal, dan berakhlak.
Maka, bagaimana kita sekeluarga bisa mendapatkan petunjuk al-Quran jika tidak bisa memahami isinya? Bagaimana kita sekeluarga bisa memahami isinya jika tidak bisa membacanya?
Ini menjadi renungan yang sangat penting bagi kita masing-masing di hari yang sangat mulia ini.
Mari kita jujur terhadap diri sendiri. Jika memang belum bisa membaca al-quran, mari arahkan diri kita dan keluarga kita untuk berusaha mempelajarinya. Jika memang belum lancar membaca al-Quran, mari arahkan diri kita dan keluarga untuk belajar lagi supaya lancar membaca al-Quran.
Jika memang belum memahami isinya, mari kita arahkan diri dan keluarga untuk belajar memahami isinya, untuk kemudian mengamalkan petunjuk-petunjuk yang kita dapatkan di dalamnya.
Mari renungi baik-baik sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam yang diriwayatkan oleh imam Muslim hadits nomor 84 berikut ini,
اقْرَءُوا الْقُرْآنَ فَإِنَّهُ يَأْتِى يَوْمَ الْقِيَامَةِ شَفِيعًا لأَصْحَابِه
“Bacalah al-Quran! Sungguh, ia akan datang di hari kiamat kelak sebagai syafaat bagi pembacanya.”
Apalagi yang akan kita harapkan di saat beratnya penderitaan di akhirat kelak selain dari syafaat yang akan meringankan dan menyelamatkan kita dari api neraka?
Jamaah shalat Jumat rahimakumullah,
Demikian materi khutbah Jumat tentang Ramadhan Syahrul Quran yang dapat kami sampaikan pada siang hari ini. Semoga Allah subhanahu wata’ala memudahkan kita dalam mempelajari al-Quran dan mengais petunjuk di dalamnya menuju rahmat dan ridha Allah subhanahu wata’ala.
أَقُوْلُ قَوْلِيْ هذا وَأَسْتَغْفِرُ اللهَ لِيْ وَلَكُمْ وَلِسَائِرِ الْمُسْلِمِيْنَ مِنْ كُلِّ ذَنْبٍ، فَاسْتَغْفِرُوْهُ إِنَّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ.
KHUTBAH KEDUA
إِنَّ الْحَمْدَ لِلهِ، نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَسَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلَا مُضِلَّ لَهُ، وَمَنْ يُضْلِلْ فَلَا هَادِيَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ وَأَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ.
عِبَادَ اللهِ، أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِيْ بِتَقْوَى اللهِ عَزَّ وَجَلَّ حَيْثُ قَالَ تَبَارَكَ وَتَعَالَى، أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ:
يَا أَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوا اتَّقُوا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنَّ إِلاَّ وَأَنْتُمْ مُّسْلِمُوْنَ.
إِنَّ اللهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ يَا أَيُّهَا الذِيْنَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيْمًا.
اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ، وَارْضَ اللَّهُمَّ عَنْ خُلَفَائِهِ الرَّاشِدِيْنَ الَّذِيْنَ قَضَوْا بِالْحَقِّ وَبِهِ كَانُوْا يَعْدِلُوْنَ: أَبِي بَكْرٍ، وَعُمَرَ، وَعُثْمَانَ، وَعَليٍّ، وَعَنْ سَائِرِ الصَّحَابَةِ أَجْمَعِيْنَ، وَعَنَّا مَعَهُمْ بِجُوْدِكَ وَكَرَمِكَ يَا أَكْرَمَ الْأَكْرَمِيْنَ.
اَللَّهُمَّ أَعِزَّ الْإِسْلَامَ وَالْمُسْلِمِيْنَ، وَأَذِلَّ الشِّرْكَ وَالْمُشْرِكِيْنَ، وَدَمِّرْ أَعْدَاءَ الدِّيْنَ، وَاجْعَلِ اللَّهُمَّ هَذَا الْبَلَدَ آمِنًا مُطْمَئِنًّا رَخَاءً وَسَائْرَ بِلَادِ الْمُسْلِمِيْنَ
اللَّهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ مِنْ خَيْرِ مَا سَأَلَكَ مِنْهُ عَبْدُكَ وَنَبِيُّكَ مُحَمَّدٌ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، وَنَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا اسْتَعَاذَ مِنْهُ عَبْدُكَ وَنَبِيُّكَ مُحَمَّدٌ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنَّا، اللَّهُمَّ إِنِّا نَسْأَلُكَ الْعَافِيَةَ فِي الدُّنْيَا وَالآخِرَةِ، اللَّهُمَّ امْدُدْ عَلَيْنَا سِتْرَكَ فِي الدُّنْيَا وَالآخِرَةِ، اللَّهُمَّ أَصْلِحْ لَنَا النِّيَّةَ وَالذُرِّيَّةَ وَالْأَزْوَاجَ وَالْأَوْلَادَ، اللَّهُمَّ اجْعَلْنَا هُدَاةً مَهْدِيِّينَ.
اَللَّهُمَّ إِنَّا نَشْكُوْ إِلَيْكَ حَالَ إِخْوَانِنَا الْمُسْلِمِيْنَ فِيْ فِلَسْطِيْنِ، اِشْتَدَّ عَلَيْهِمُ الْأَمْرُ، وَاشْتَدَّ عَلَيْهِمْ الْبَلَاءَ وَالْمِحَنُ، اَللَّهُمَّ لَيْسَ لَهُمْ سِوَاكَ، وَلَا نَاصِرَ لَهُمْ سِوَاكَ، وَلَا إِلَهَ لَهُمْ إِلَّا أَنْتَ.
اَللَّهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ بِأَسْمَائِكَ الْحُسْنَى، وَصِفَاتِكَ الْعُلْيَا، أَنْ تَنْصُرَ إِخْوَانَنَا الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْتَضْعَفِيْنَ فِيْ فِلَسْطِيْنِ. اَللَّهُمَّ مَنْ أَرَادَ بِهِمْ سُوْءًا وَمَكْرًا وَكَيْدًا، فَرُدَّ عَلَيْهِمْ مَكْرَهُمْ أَجْمَعِيْنَ. يَا قَوِيُّ يَا مَتِيْنٌ.
اَللَّهُمَّ انْصُرْ إِخْوَانَنَا الْمُسْلِمِيْنَ فِيْ فِلَسْطِيْنِ عَلَى أَعْدَائِهِمْ وَمَنْ عَاوَنَهُمْ وَمَنْ آذَاهُمْ. اللَّهُمَّ سَدِّدْ رَمْيَهُمْ، وَوَحِّدْ صُفُوْفَهُمْ، وَثَبِّتْ أَقْدَامَهُمْ، وَفُكَّ قَيْدَ أَسْرَاهُمْ، وَرُدَّهُمْ إِلَى أَهْلِهِمْ سَالِمِيْنَ.
اللَّهُمَّ وَأَفْرِغْ عَلَى قُلُوْبِهِمْ صَبْرًا، وَبَدِّلْ خَوْفَهُمْ أَمْنًا، وَاجْعَلْ لَهُمْ مِنْ كُلِّ ضِيْقٍ مَخْرَجًا، وَمِنْ كُلِّ هَمٍّ فَرَجًا، وَاجْمَعْ كَلِمَتَهُمْ عَلَى الْحَقِّ يَا رَبَّ الْعَالَمِيْنَ، وَانْصُرْهُمْ عَلَى الْقَوْمِ الظَّالِمِيْنَ يَا حَيُّ يَا قَيُّوْمٌ.
رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ. اَللَّهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ الْإِخْلَاصَ فِي الْقَوْلِ وَالْعَمَلِ.
عِبَادَ اللهِ، إِنَّ اللَّهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالْإِحْسَانِ وَإِيتَاءِ ذِي الْقُرْبَى وَيَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ وَالْبَغْيِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُونَ
فَاذْكُرُوْا اللهَ الْعَظِيْمَ الْجَلِيْلَ يَذْكُرْكُمْ، وَاشْكُرُوْهُ عَلَى آلَائِهِ وَنِعَمِهِ يَزِدْكُمْ، وَلَذِكْرُ اللهِ أَكْبَرُ، وَاللهُ يَعْلَمُ مَا تَصْنَعُوْنَ
Download PDF Materi Khotbah Jumat Singkat dakwah.id
Ramadhan Syahrul Quran di sini:
Semoga bermanfaat!
Jazakallah ust, sangat menginspirasi dan semaga menambah semangat membaca al quran
Barokalloh ustadz semoga berkah dan manfaat
wa fikum barakallah. Amin.
Jazakumullah khair atas doanya.